Asmhye's blog
Rabu, 04 April 2012
Selasa, 20 Maret 2012
MAKALAH FILSAFAT ILMU
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Filsafat dalam bahasa inggris yaitu philosophy. Istilah filsafat berasal dari bahasa yunani ; philosophia, yang terdiri atas dua kata;
philos (cinta) atau philia
(persahabatan, tertarik kepada) dan sophos
(hikmah, bijaksana, pengetahuan, keterampilan, pengalaman praktis,
inteligensi). Jadi, secara etimologi, filsafat berarti cinta kebijaksanaan atau
kebenaran (love of wisdom). Orangnya disebut filosof yang dalam bahasa arab
disebut failsuf.
Filsafat dan ilmu adalah dua kata yang saling terkait,
baik secara subtansial maupun historis karena kelahiran ilmu tidak lepas dari
peranan filsafat, sebaliknya perkembangan ilmu memperkuat keberadaan filsafat. Ilmu
hanya sebatas membahas tataran empiris saja, sedangkan filsafat mencakup obyek
empiris maupun non-empiris.
B.
Rumusan
Masalah
Secara
etimologi pengetahuan berasal dari kata dalam bahasa inggris yaitu knowledge.
Dalam encyclopedia of philosolophy dijelaskan bahwa definisi pengetahuan adalah
kepercayaan yang benar (knowledge is justified true belief).
Sedangkan
secara terminology akan dikemukakan beberapa definisi tentang pengetahuan.
Menurut Drs. Sidi Gazalba, pengetahuan adalah apa yang diketahui atau hasil
pekerjaan. Pekerjaan tersebut adalah hasil dari kenal, sadar, insaf, mengerti,
dan pandai.
Dalam
kamus filsafat dijelaskan bahwa pengetahuan (knowledge) adalah proses kehidupan
yang diketahui manusia secara langsung dari kesadarannya sendiri.
Maka menyangkut azas-azas filsafat
ilmu pengetahuan maka kita harus mengetahui:
a.
Kapan
kelahiran dan perkembangan ilmu pengetahuan?
b.
Bagaimana
klasifikasi ilmu pengetahuan itu?
c.
Apa
itu filsafat ilmu dan bagaimana hakikat ilmu tersebut?
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Kelahiran
dan Perkembangan Ilmu Pengetahuan
Berfilsafat sebagai manifestasi kegiatan intelektual yang
telah meletakkan dasar-dasar pragmatic bagi tradisi dalam kehidupan masyarakat
ilmiah ala barat diawali oleh orang-orang yunani kuno diabad ke-6 SM. Telah
ditegaskan oleh Diogenes Laertius di tahun 200 M yang kemudian diperkuat oleh
Eduart Zeller dalam karyanya Geschichte Der Grieschichen Philosopge (1920).
Bahwa apa yang datang dari dunia timur bukanlah filsafat melainkan
ajaran-ajaran praktis-terapan seperti:
Ø Ilmu perbintangan
Ø Ilmu pengobatan
Ø Ilmu hitung, dan lain sebagainya.
Penegasan tersebut dapat dipahami
Karen apa yang kita sebut ilmu pengetahuan diletakkan dengan ukuran:
1.
Pada Dimensi Fenomentalnya, yaitu bahwa ilmu
pengetahuan menampakkan diri sebagai masyarakat, proses dan produk.
2.
Pada Dimensi Strukturalnya, yaitu bahwa ilmu
pengetahuan harus terstruktur atas komponen-komponen obyek sasaran yang hendak
diteliti (Gegensland),yang diteliti dan dipertanyakan tanpa mengenal titik
henti dasar motif dan tata cara tertentu, sedangkan hasil-hasil temuannya
diletakkan dalam satu kesatuan sistem.
Sejak kelahirannya, ilmu pengetahuan yang ada adalah
indektik dengan filsafat, mempunyai corak mitologi dengan mana segala sesuatu
yang ada, dan yang mungkin ada diterapkan.
Filsafat yang semula bercorak mitologi berkembang menjadi
“ilmu pengetahuan” yang meliputi berbagai macam bidang. Hal ini terbukti dari
pernyataan Aristoteles yang mengemukakan bahwa, filsafat sebagai semua kegiatan
yang dapat dipertanggung jawabkan secara akaliah.
Agama yang semula “menguasai” dan menunggal dengan
filsafat segera ditinggalkan oleh filsafat. Masing-masing berdiri sendiri dan
berkembang menurut dasar dan arah pemikirannya sendiri-sendiri, dalam
perkembangan berikutnya, pada gilirannya filsafat ditinggalkan oleh ilmu-ilmu
cabang dari “batang filsafatnya” diawali oleh ilmu-ilmu alam atau fisika
melalui tokoh-tokohnya antara lain:
1.
Copernicus
(1473-1543)
2.
Versalinus
(1514-1564)
3.
Isaac
Newton (1642-1727)
Perkembangan ilmu pengetahuan dan juga
ilmu sosial dengan adanya semacam itu mencapai bentuknya secara defenitif
dengan kehadiran Auguste Comte (1798-1857) dalam Grand thorry-nya yang digelar
dalam karya utamanya Cour De Philosophie (1855) yang mengajarkan bahwa cara
berfikr manusia pada tahan positif setelah melampaui tahap theologik dan
metafisik.
B.
Klasifikasi
Ilmu Pengetahuan
Pada filosofi muslim membedakan ilmu kepada ilmu yang
berguna dan tak berguna. Kategori ilmu yang berguna mereka memasukkan ilmu-ilmu
duniawi, seperti kedokteran, fisika, kimia, geografi, logika, etika, bersama disiplin-disiplin
yang khusus mengenai ilmu keagamaan. Ilmu sihir, alkemi, dan numerology
dimasukkan kedalam golongan ilmu yang tidak berguna. Klasifikasi ini memberikan
makna implisit menolak adanya sekularisme, karena wawasan yang kudus tidak
menghalang-halangi orang untuk menekuni ilmu-ilmu pengetahuan duniawi secara
teoretis dan praksis.
Dengan adanya faktor-faktor heuristic yang mendorong
lahirnya cabang-cabang ilmu yang baru seperti:
Ø Ilmu lingkungan
Ø Ilmu computer
Ø Futurology, dan lain
sebagainya
Seribu satu model pengklasifikasikan
pasti akan kita jumpai sebagaimana dilihat dalam kehidupan perguruan tinggi
dengan muncul berbagai macam fakultas, jurusan, dan program studi yang baru.
Fenomena perubahan tercermin dalam
masyarakat yang dewasa ini sedang menjalani masa transisi simultan, yaitu:
1.
Masa
transisi masyarakat dengan budaya agraris tradisional menuju masyarakat dengan
budaya industri modern
2.
Masa
transisi budaya etnis kedaeraan menuju budaya nasional-kebangsaan
3.
Masa
transisi budaya nasional-kebangsaan menuju globalmodial.
C.
Filsafat
Ilmu
Batas-batas antara ilmu yang satu dengan ilmu yang lain
sehingga interpedensi dan inter-relasi ilmu semakin terasa. Oleh karena itu
dibutuhkan suatu “overview” untuk meletakkan jaringan interaksi untuk “saling
menyapa” menuju hakikat ilmu yang integral dan integrative.
Melalui cabang filsafat ini diterangkan sumber dan sarana
serta tata cara untuk menggunakan saran itu guna mencapai pengetahuan ilmiah.
Diselidiki pula arti evidensi, syarat-syarat yang harus dipenuhi bagi yang
disebut kebenaran ilmiah dan batas-batas validitasnya dengan berdasarkan diri
atas sumber-sumber atau saran tertentu
seperti:
Ø Panca Indera
Ø Akal (Verstand)
Ø Akal budi (Vemut), dan
Ø Intuisi
Berkembanglah berbagai macam school of thought yaitu:
Ø Empirisme (John Locke)
Ø Rasionalisme (Descrates)
Ø Kritisme (Imanuel Kant)
Ø Positivisme (Auguste Comte)
Ø Fenomenology (Husserl)
Ø Konstruktivisme (Feyeraband)
Ø Dan lain-lain yang tampil
sebagai upaya “pembaharu”
Pengertian filsafat berarti cinta kebijaksanaan atau
kebenaran (love of wisdom).
Filsafat ilmu adalah refleksi
filsafati yang tidak pernah mengenal titik henti dalam menjelajahi kawasan
ilmiah untuk mencapai kebenaran atau kenyataan, sesuatu yang memang tidak
pernah akan habis dipikirkan dan tidak akan pernah selesai diterangkan.
Bidang –bidang utama filsafat yakni:
a.
METAFISIKA
Metafisika
adalah filsafat utama dalam bidang filsafatyang paling utama, dan cabang
filsafat yang membahas persoalan tentang keberadaan (being) atau eksistensi
(exsistance).
Apakah metafisika itu ilmu?. Minimal ada dua jawaban yang akan diperoleh
:
-
Jika
ilmu adalah seuatu yang bersifat pasti (fixed) dan sudah akhir final)
-
Jika
ilmu itu adlah suatu penyelidikanyang dikaitkan dengan sikap (attitude) dan
metode tertentu.
b.
EPISTEMOLOGI
Merupakan
bidang kedua filsafat yng berarti teori penetahuan. Epistemology berasal dari
Yunani “episteme” artinya pengetahuan
(knowledge), dan “logos” artinya teori.
c.
AKSIOLOGI
Bidang
ketiga adalah aksiologi, yang membahas tentang nilai. Istilahnya berasal dari
kata axios artinya nilai ataunsesuatu yang berharga, dan logos artinya akal dan
teori.
Agar
calon filsuf mendpat hasil optimal maka harus mengetahui 5 prinsip penting
azas-azas dalam berfilsafat (The Lieng Gie, 1982:48-49) :
1.
Mengendalikan
dirinya,dan tidak memiliki sikap merasa dirinya tahu tentang hal yang akan
dipelajari.
2.
Sikap
mental berupa kesetiaan pada kebenaran (a loyality to truth)
3.
Memahami
secara bersungguh-sungguh persoalam-persoalan filsafati serta berusaha
memikirkan jawabannya,
4.
Latihan
intelektual dilakukan secara aktif dan diungkapkan secara lisan maupun tulisan.
5.
Memiliki
sikap keterbukaan diri.
Hakikat ilmu adalah sebab fundamental
dan kebenaran universal yang implicit melekat dalam dirinya. Dengan memahami
filsafat ilmu, berarti memahami seluk beluk ilmu yang paling mendasari sehingga
dapat dipahami pula perspektif ilmu, kemungkinan perkembangannya,
keterjalinannya anta (cabang) ilmu yang satu dengan yang lain, simplikasi dan
artifisialitasnya.
MAKALAH ILMU KEALAMAN DASAR BIDANG TEKNOLOGI
BAB
I
PERKEMBANGAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM DAN TEKNOLOGI
Ilmu Pengetahuan Alam diperkirakan
muncul pada abad pertengahan (1500 -1600 M). kemudian muncul banyak orang yang
ahli dibidang ilmu pengetahuan . Ilmu epngetahuan makin hari makin berkembang ,
semakin meluas dan mendalam.
Ilmu
pengetahuan Alam (IPA) adalah ilmu yang membahas tentang membahas tentang alam
semesta dan segala isinya. Sedangkan, teknologi IPA adalah suatu penerapan IPA
untuk memenuhi kebutuhan manusia. Teknologi ini dapat dibagi menjadi beberapa
macam, sebagai berikut:
1.
Teknologi maju,
yakni
teknologi tingkat pertama suatu usaha yang mengarah pada bidang pendidikan,latihan
serta pembinaan para tenaga peneliti ilmiah untuk selalu mengikuti dan
menguasai perkembangan teknologi yang vital serta dibutuhkan oleh suatu Negara.
2.
Teknologi adaptif (teknologi madya),
adalah
perkembangan dari suatu teknologi pada suatu Negara maju yang penggunaanya
masih harus disesuakan dengan kondisi lingkungannegara yang memerlukan.
3.
Teknologi protektif,
adalah
teknologi yang digunakan untuk melindungi (konservasi, restorasi, dan regenerasi)
segenap sumber daya alm yang ada.
Pada
mulanya, antara ilmu pengetahuan dan teknologi itu tidak selalu ada kaitannya,maksudnya
suatu pengetahuan tidak harus menjadi ilmu terlebih dahulu.
A.
MATERI
DAN ENERGI
Yang dimaksud dengan
materi dalam fisika adalah apa saja yang mempunyai massa dan menempati ruang.
Materi diklasifikasikan menjadi campuran homogeny dan campuran heterogen.
Sedangkan yang dimaksud dengan
energy adalah sesuatu yang dapat memindahkan materi dari suatu tempat ke tempat
lain. Enegi ini bermacam-macam bentuknya, sebagai berikut:
1. Energy
mekanik
Merupakan
jumlah dari energy potensial dan energy kinetik.
2. Energy
panas
Sering
disebut energy kalor. Pemberian panas pada suatu benda dapat menyebabkan
kenaikan suhu benda atau mengubah bentuk ukuran maupun volume suatu benda.
3. Energi
magnetic
Adalah
energy yang timbul bila kutub dua batang magnet didekatkan.
4. Energy
listrik
Dari
tenaga diesel dan nuklir serta lainnya.
5. Energy
kimia
Energy
yang diperoleh melalui suatu proses kimia, contohnya manusia dapat memperoleh
energy dari perubahan makanan yang dikomsumsinya.
6. Energi
bunyi
Energy
bunyi dapat diartikan sebagai getaran.
7. Energy
nuklir
Energy
nuklir diperoleh apabila suatu atom dipecah menjadi inti atom dan electron.
8. Energy
cahaya
Matahari
adalah sumber utama cahaya yang digunakan oleh manusia , sedangkan tumbuhan
memerlukan matahari untuk melakukan fotosintesis.
B.
PRINSIP
PEMBANGKIT LISTRIK
Listrik merupakan
keperluan dalam kehidupan sehari-hari yang sangat vital pada zaman modern ini.
Ada beberapa macam energy pembangkit
listrik, sebagai berikut :
1. PLTA
(Pembangkit Listrik Tenaga Air)
Prinsipnya
adalah energy potensial dari air danau diubah menjadi energy kinetic seperi air
terjun, kemudian diubah menjadi energy listrik melalui turbin yang mengerakkan
generator.
2. PLTD
(Pembangkit Listrik tenaga Diesel)
Prinsipnya
mesin disel menggerakkan generator air.
3. PLTN
(Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir)
Prinsipnya,
reaksi nuklir menghasilkan energy panas. Energy panas di ubah menjadi energy
mekanik melalui penguapan air. Turbin uap berputar menggerakkan generator
listrik.
C.
MESIN-MESIN
Salah satu ciptaan
manusia yang menakjubkan adalah mesin-mesin, antara lain sebagai berikut:
1.
Mesin
bakar
Prinsipnya,
bahan bakar dicampur udara yang dimampatkan dalam silinder diledakkan dengan
bunga api dari busi. Gerakan ini diteruskan oleh roda penerus yang sekaligus
memutar mesin dan membuang bahan bakar yang telah terpakai kemudian memampatkan
bahan bakar dan udara yang baru, kemudian diledakkan dan seterusnya.
2.
Mesin
disel
Prinsipnya
hampir sama dengan mesin bakar, tetapi tanpa menggunakan percikan bunga api
dari bahan bakar yang digunakan yaitu solar.
3.
Jet
Prinsipnya
bahan bakar dicampur udara, dibakar dalam tabung pembakar. Gas panas yang
dihasilkan digunakan untuk manggerakkan mesin dan seluruh tubuh pesawat.
4.
Roket
Prinsipnya
sama dengan jet , hanya saja bahan bakar yangb digunakan berbentuk padat yang
telah mengandung oksigen, jadi tidak perlu dicampu udara.
5.
Nuklir
Bahan
ini dapat dimanfaatkan untuk sumber tenaga, kesehatan atau pengobatan,
peningkatan daya guna tanaman pertanian, pengawetan bahan makanan, pengawet
kayu, peningkatan mutu tekstil, penelitian radografi, hidrologi, dan penelitian
pencemaran lingkungan.
BAB II
TEKNOLOGI
DAN KEHIDUPAN MANUSIA
A.
TEKNOLOGI
INFORMASI
Teknologi informasi
berkembang terutama setelah ditemukannya mesin punch card yang merupakan dasar
computer oleh Hellorith pada tahun 1890. Seteleh itu, dimulailah pembuatan
computer yang pertama, yang ukurannya sangat luar biasa besarnya dibangdingkan
dengan computer yang ada sekarang.
1.
Komputer
Dapat
digunakn sebagai mesin hitung, mesin tulis, penggati ensklopedia, perpustakaan,
arsip suatu kantor, membuat aneka macam program baik untuk keperluan industry
maupun pertambangan sampai urusan rumah tangga.
Prinsip
kerjanya computer adalah adanya masukan data (input) yang kemudian diproses di
sentral processing unit (CPU) menjadi keluaran (output).
Beberapa
hal yang dapat dipermudah oleh adanya computer adalah sebagai berikut:
a.
Telepon
ensiklopedia
b.
Robot
pelayan rumah tangga
c.
Berbelanja
lewat telepon
d.
Bank
data atau bank informasi
2.
Internet
Adalah
media komunikasi canggih yang dapat merambah keseluruh penjuru dunia dengan cepat
lewat computer. Tampilan gambar dan pesan lebih cepat sampai ke tujuan dan
dengan biaya yang relatif murah. Internet dapat digunakan untuk semua tujuan.
B.
TEKNOLOGI
KOMUNIKASI
Komunikasi adalah
salah satu keperluan hidup manusia dalam hidup bersosialisasi. Ada beberapa
alat penunjang komunikasi yang perlu kita diperhatikan antara lain sebagai
berikut:
a.
Percetakan
b.
Telegrafi
c.
Telepon
d.
Radio
e.
Cinema
f.
Televises
g.
Satelit
komunikasi
C.
BIOTEKNOLOGI
Inti dari bioteknologi
adalh bagaiman manusia memanfaatkan organism biologis, baik sistem dan
prosesnya, untuk menghasilkan jasa ataupun barang bagi kepentingan kehidupan
manusia.
Bioteknologi
sebenarnya sudah berkembang sejak 6000 SM, dimana orang Samaria dan Babilon
sudah minum bir, hal itu berarti mereka sudah melakukan proses produksi bir
dengan cara fermentasi.
1.
Rekayasa
Genetika
Menurut
pandangan Haldane Yaitu: apabila tidak dapay menemukan mikroorganisme yang
dapat membuat apa yang anda inginkan maka ciptakanlah makhluk tersebut dengan
cara perekayasaan genetika.
Prinsip
dasar rekayasa genetika adalah penyisipan informasi genetika kedalam organisme,
replikasi gen, pembelahan (duplikasi) sel dan DNA, mutagenesis, DNA rekombinan
dan pengklonan gen.
2.
Bioetika
Merupakan
regulasi yang mengatur penelitian bioteknologi. Bioetika muncul karena
bioteknologi bekerja dengan organisme alamiah maupun hasil mutasi atau
rekombinasi.
D.
NANOTEKNOLOGI
Nanoteknologi adalah
teknologi rekayasa terhadap objek yang diteliti berada pada kisaran nanometer
(nm) atau sepermiliar meter (10 ̄⁹ nm). Dalam waktu 10 – 15 tahun ke depan,
teknologi nano juga akan berperan dalam :
a.
Pembuatan
katalis yang jauh efektif untuk proses pengolahan minyak;
b.
Peningkatan
hasil pertanian dengan merekayasa pengelohan energy dalam tanaman;
c.
Penemuan
sistem penyaringan air dan desalinasi air laut yang saat ini sedang diuji coba
dengan menggunakan elektroda karbon
nanotube;
d.
Peningkatan
sumber energy yang dapat diperbaharui;
e.
Mewujudkan
kehidupan yang lebih ramah lingkungan.
BAB
III
DAMPAK
TEKNOLOGI BAGI KEHIDUPAN
A.
DAMPAK
TEKNOLOGI BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
Dampak teknologi
terhadap kelangsungan hidup manusia meliputi hampir semua aspek kehidupan
contohnya sandang, papan, dan pangan. Dalam memenuhi kebutuhan rakyat akan
sandangdan papan, teknologi telah dapat meningkatan baik kualitas maupun
kualitas sandang dan papan yang dibutuhkan. Dampak positifteknologi di bidang
pangan yaitu penggunaan teknologi nuklir untuk memperoleh bibit unggul dengan
produksi tinggi dalam waktu yang relative singkat.
B.
DAMPAK
TEKNOLOGI TERHADAP SUMBER DAYA ALAM
Tehadap sumber daya
alam, kemajuan teknologi memberikan sumbangan dalam mencari alternative lain,
pengganti sumber energy yang semakin terbatas jumlahnya. Teknologi juga member
alternative dalam mengelola dan memproses sumber daya alm sehingga dapat
menurunkan kerusakan serta polusi yang ditimbulkan oleh proses produksi.
Peningkatan teknologi
sangat jelas dirasakan, tidak hanya dalam pemanfaatannya tapi juga harus
diperhatikan dampak penggunaan teknologi tersebut. Contoh pemanfaatan dan dampak
teknologi terhadap sumber daya alam adalah sebagai berikut:
1.
Minyak
Bumi
Saat
ini minyak bumi masih merupakan sumber daya alam utama dalam memenuhikebutuhan
energy dunia, meskipun ketersediannya sudah semakin menurun.
Minyak
bumi merupakan bahan galian yang tidak dapat diperbaharui, artinya hanya sekali
pakai langsung habis.
2.
Batu
Bara
Dampaknya
yaitu Diawali dengan cacing tambang yang menggangu kesehatan, kemudian bahaya
keterbatasan oksigen dalam daerah pertambangan terhadappara penambang karena,
pengangkutan batu bara dari satu tempat ke tempat lain juga tidak luput dari
kebocoran atau tumpahan yang menggangu lingkungan.
Batu
Bara dan semua jenis mineral tidak dapat diperbaharui. Meskipun demikian berkat
teknologi maju, bahan tersebut ada yang dapat dipakai ulang.
3.
Air
Air
merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui, artinya setelah dipakai
dapat dibersihkan dan digunakan lagi.Namun pembersihan ini tidak dapat
dilakukan dengan sempurna sehingga biarpun lambat; nampaknya air bersih ini
makin hari semakin menurun jumlah dan kualitasnya . Penurunan kualitas air
akbat polusi dapat menyebabkan banyak penyakit. Bila polusi air berasal dari
zat kimia beracun, akibatnya lebih serius dan mumbutuhkan waktuyang panjang
untuk penyembuhan.
4.
Hutan,
Hewan dan Ternak
Sumber
Daya Alam yang dapat diperbarui atau memperbarui diri antara lain adalah hutan
dan hewan/ternak. Namun teknologi modern justru dapat berakibat pada kerusakan
atau kepunahan sumber daya alam tersebut misanya penebangan hutan yang semena-mena
akan mengakibatkan hutan tidak dapat diperbarui tetapi bahkan musnah.
5.
Tanah
Tanah
pertanian sebagai sumber daya alam merupakan daya yang dapat diperbarui. Tanah
dapat digunakan terus-menerus bila dipelihara dengan sebaik-baiknya. Penambahan
unsur hara dengan pemupukan merupakan salah satu cara dalam memelihara kondisi
tanah.
Penggunaan
pestisida yang berisi berbagai macam zat kimia untuk membunuh tanaman, binatang
atau jamur yang merugikan dalam pertanian ternyata memiliki efek samping yang
membahayakan manusia.
6.
Sumber
Daya Zat Radioaktif
Zat
Radioaktif merupakan sumber daya alam sangat penting terutama dalam menentukan
nasib manusia dimasa yang akan datang.
Dalam
kehidupan sehari-hari, beberapa bidang ilmu yang memanfaatkan enegi nuklir
untuk kepentingan hidup manusia antara lain sebagai berikut:
a.
Pengaruh
radiasi terhadap makhluk hidup
b.
Teknik
nuklir untuk pemuliaan padi dan tanaman lain.
c.
Teknik
nuklir untuk industry
d.
Teknik
nuklir untuk kesehatan
e.
Teknik
nuklir dalam industry radioaktif
f.
Teknik
nukir dalam hidrologi
g.
Teknik
nuklir untuk studi pencemaran lingkungan.
C.
DAMPAK
TEKNOLOGI TERHADAP TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
1.
Transportasi
Dunia semakin sempit
karena mudah ditempuh dengan berbagai jenis kendaraan transportasi dari yang
tradisional sampai yang paling canggih. Namum kemudahan ini selamanya membawa
keberuntungan bagi umat manusia.
Canggihnya teknologi
yang memasuki bidang transportasi sangat bergantung pada manusia dalam
memanfaatkannya. Bila digunakan secara positif,tentu hasilnya akan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, misalnya untuk
transportasi umum, sedangkan bila digunakan untuk kegiatan yang bersifat
negative tentunya dapat merusak lingkungan misalnya, transportasi peralatan
perang.
2.
Komunikasi
Saat ini banyak alat
komunikasi yang dapat nikmati, baik untuk jarak dekat maupun jarak jauh.
Misalnya saja internetdapat digunakan untuk menjelajahi seantero bumi dan
tersebar lebih luas, karena pada saat yang bersamaan setiap orang yang memiliki
perangkat internet dapat juga berkomunikasi dan menikmati informasi yang
diperlukan. Komunikasi internet sekarang sudah tersebar lebih luas dihampir
semua topic, baik yang bersifat pribadi, bisnis maupun umum.
D.
DAMPAK
TEKNOLOGI TERHADAP BIDANG KESEHATAN
Dalam bidang kesehatan pun
teknologi sudah sangat berperan dalam menyembuhkan, mengobati bahkan mencegah
berkembang suatu penyakit. Sementara itu, dampak negatifnya dapat berupa
penyempitan lapangan pekerjaan, merusak lingkungn, terutama untuk teknologi
nuklir atau teknologi yang menggunakan zat radioaktif serta juga menimbulkan
beberapa penyakit baru yang sulit diobati dan berbahaya.
Langganan:
Postingan (Atom)